Diperkirakan setiap tahunnya 300.000 ibu di dunia meninggal ketika melahirkan. Sebanyak 99 persen kasus kematian ibu terjadi di negara berkembang.
Hal ini terungkap berdasarkan laporan terbaru yang dirilis United Nations Population Fund (UNFPA). Sampel dari studi ini dilakukan di 58 negara di dunia, termasuk Indonesia.
Dari 58 negara disurvei, 38 di antaranya kekurangan betul jumlah tenaga bidannya. "Indonesia termasuk yang lebih baik, jumlah tenaga bidannya nomor 2, setelah India, dengan jumlah 160.000 bidan", ujar Malania Hidayat dari UNFPA Indonesia saat mengungkapkan hasil Laporan Global Kebidanan 2011 UNFPA, Kamis (7/7) di Jakarta.
Dalam kesempatan ini, Team Leader Maternal and Child Health WHO Indonesia Martin Webber mengatakan, kualitas dan kemampuan bidan di Indonesia masih harus ditingkatkan untuk menekan tingginya angka kematian ibu (AKI).
"Bidan masih menjadi tulang punggung sistem kesehatan ibu dan anak. Perlu ada standar minimal kualitas bidan, "ujarnya.
Saat ini, AKI di Indonesia mencapai 228 kasus per 100.000 kelahiran hidup. Diperkirakan 10.500 ibu di Indonesia mati saat melahirkan tiap tahunnya. Pada 2015, AKI ditargetkan turun menjadi 102 kasus per 100.000 kelahiran untuk mencapai Tujuan Pembangunan Millenium (MDGs).
No comments:
Post a Comment