Anda duduk, memegangi telepon, dan menunggu si dia mengirimkan pesan teks. Saat pesan darinya tidak jua datang, pahami cara untuk memaksanya memberi kabar.
Pesan teks dapat menjadi alat berharga untuk Anda mengenal seseorang. Pesan teks juga dapat menjadi indikator bagaimana perasaan seseorang kepada Anda.
Berikut, sembilan tip “memaksa” seorang pria mengirimkan pesan teks Anda, seperti dikutip Allwomenstalk.
Menunda sebentar
Memang sulit, tapi cara ini efektif. Jadi ketika dia mengirim pesan teks, jangan segera ditanggapi. Tunggu beberapa jam, kemudian balas pesannya dengan santai.
Jangan membombardir
Jika si dia telah mengirimkan pesan teks, jawab dengan kata-kata yang menggambarkan bahwa perasaan Anda tetap tenang. Bukanlah ide yang baik untuk membombardirnya dengan tiga atau empat teks sekaligus untuk meluapkan kemarahan Anda.
Tunjukkan minat lain
Ketika Anda berbicara atau berkirim pesan teks dengan kekasih, pastikan Anda punya banyak hal dalam hidup untuk ditunjukkan. Anda tentu tidak ingin si dia mengira bahwa pikiran Anda dipenuhi sosoknya dan bahwa Anda tidak memiliki kehidupan di luar dirinya.
Ketahui minatnya
Mengetahui kesukaan lawan bicara, dalam hal ini, kekasih, akan membantu Anda berkomunikasi lebih dalam. Apakah dia hobi main gitar? Cobalah belajar beberapa hal tentang alat musik itu sehingga komunikasi yang terjalin bisa dua arah.
Jangan membuat janji-janji palsu
Jangan menjanjikan sesuatu di mana Anda belum tahu bisakah menepatinya. Sayang, sebagian wanita menggunakan cara ini untuk memberikan kesan manis pada kekasihnya.
Mintalah pendapat
Pria senang memecahkan masalah. Jika Anda berada di dalam situasi sulit, mintalah saran dan bantuannya. Dia akan senang memanfaatkan kesempatan ini untuk memerbaiki keadaan.
Tidak menunjukkan rasa butuh
Jika Anda belum menerima pesan teks darinya, jangan membuat pertanyaan seperti "Kamu di mana?", "Kenapa SMS-ku enggak dibalas?”, dan sebagainya. Ingat, Anda ingin dia berpikir bahwa Anda memiliki kehidupan di luar dirinya. Jadi, jangan mengemis waktu darinya.
Membuat rencana lain
Jika Anda belum mendengar kabar lagi dari si dia, jangan hanya duduk menunggu. Bergeraklah dan buat rencana lain.
Menyadari bahwa Anda berharga
Anda terlalu berharga untuk duduk-duduk dan menunggu si dia jika tidak memberikan perhatian yang sama seperti yang Anda berikan. Jangan biarkan diri terjebak dalam kondisi mengharapkan sesuatu yang belum tentu bisa dia berikan. Bergeraklah dan temukan seseorang yang bisa memperlakukan Anda dengan lebih baik.
No comments:
Post a Comment