Tingginya angka kasus perselingkuhan pria, membuat banyak orang mengira wanita tak pernah bersalah. Namun, fakta berkata lain.
Berdasarkan survei peneliti Indiana University and Manchester Metropolitan University, ditemukan bahwa rata-rata 20-25 persen pria berselingkuh, sementara wanita 15-20 persen. Survei juga menemukan, wanita yang telah menikah 50 persen terlibat asmara di luar pernikahan. Demikian seperti yang disitat Askmen, Minggu (22/1/2012),
Tapi, untuk alasan perselingkuhan, antara wanita dan pria sangat berbeda. Pria berselingkuh karena tak mendapat kepuasan seksual, sementara wanita berselingkuh karena ‘haus’ akan kepuasan emosional.
Sangat mudah bagi wanita untuk berpaling ketika mereka merasa tidak dihargai, diinginkan dan dimengerti pasangannya. Wanita juga termasuk peselingkuh yang mencari sensasi, risiko ketahuan semakin tinggi justru wanita semakin senang.
No comments:
Post a Comment